Rabu, 16 Mei 2012

[Novel] Kata Cinta Pertama Ken part 1




 Sepenggal Novel yang dulu aku buat tahun 2009, dulu aku sangat suka dengan cerita genre kaya gini. Kupersembahkan cerita dari sepenggal Novel milikku. cekidot.....


          Buku tulis bersamak coklat tergeletak saja diatas tempat tidur, buku tulis itu bertulisakan nama “KEN”. Seorang anak perempuan mengambilnya dan memasukannya ke dalam tas hitam kelabunya. Ia lari menuju ruang makan dan memakan roti tawar diatas meja, dan ia berpamitan dengan Mam dan Dad. Ia mengambil kunci motor Ninjanya yang berwarna merah cerah. “Ken, hati-hati, Kata Mam-nya”.
Ya, dia bernama Kenita Ryanna Wann. Dia adalah anak dari keluarga terpandang, karena ayahnya adalah keluarga Wann yang sangat kaya di kota Maldera, Inggris. Namun karena ayahnya menikah dengan orang Indonesia, jadi mereka tinggal di Jakarta. Ken tidak pernah menyombongkan dirinya sebagai orang kaya, Ken bersekolah di sekolah anak biasa “SMA Tunas Bangsa 2”. Walapun Dad-nya telah menyuruhnya untuk Home schooling namun Ken menolaknya, karena menurutnya bersekolah diantara anak biasa lebih
mengasikan.
Setelah sesampainya disekolah, Ken memarkirkan motornya di parkiran berdekatan dengan mobil-mobil guru. Matanya yang hitam cerah melihat  sekolahnya. Well… ia telah di tunggu temannya: Priska, Lalla, Hemma, dan Sandra. Mereka adalah teman- temannya sejak Smp. Mereka bukan anak orang terpandang tapi mereka tak pernah iri dengan Ken. Coba Priska dia hanya anak PNS yang gajinya lumayan untuk mencukupi semua ke butuhan, Lalla dia adalah anak Mantri dan sekligus juragan ayam, Hemma dia OB, dia dapat bersekolah disitu karena mendapatkan beasiswa, Sandra dia anak pemabuk, Sandra memang selalu tabah dengan ayahnya yang penganguran, ibunya yang bekerja sebagai staf di perkantoran hanya pas-pasan.
“hai Putri Kenita, gimana model rambutku yang baru, baguskan” seorang cewek berambut pirang berkucir dua menyapanya dengan lagak agak centil. Dia Lalla, memang dia paling suka sama dandan dan fashion yang slalu dia bahas ga henti-henti.
Ken hanya tertawa terbahak-bahaaaaaak.
“Lo habis dari salon mana sih,” Ken balik tanya tanpa menghentikan tawanya.
“Palingan habis dari salon pet’s doggy, yang nyalonin hewan,” temannya menjawab dengan menyambung ejekkan Ken. Dia Priska dia lebih suka dengan musik rock, setiap hari hobinya hanya dengerin musik dari earphone.
Lalla kesal melihat temannya menertawakannya tanpa henti-hentinya. Bibirnya manyun 5 centimeter dan gayanya kaya anak kecil mau minta di beliian balon.
“Udahlah kalian, kasian Lalla dia kan mau minta pendapat bukan minta ejekan,” kata Sandra sambil memegang pundak Lalla yang ngambek. Sandra memang anak yang baik dan sopan, dia adalah sekertaris ketua osis. Anaknya rajin, pinter dan ramah. This… banyak cowok yang naksir dia dan di tolaknya.
Tertawa mereka mereda sedikit demi sedikit lenyap. Dan hmm Hemma dia masih saja baca novel terbarunya judulnya “ Aku Suka System syaraf biologi” dari judulnya aja semuanya pasti tidak tertarik, Hemma emang suka baca buku pelajaran, novel, komik, dan apapun buku pasti iya baca.
Mereka memasuki lorong sekolahan, mereka sangat famous di sekolahnya, karena mereka membentuk band yang membawa nama sekolahnya sampai tingkat kota. Nama band mereka adalah Princess, walau mereka baru kelas 2, namun mereka sudah mengharumkan nama baik sekolah.

>.^


Mereka memasuki kelas dengan biasa menyapa teman-teman, Lalla yang paling centil langsung duduk dan mengambil bedak yang ada di tas pinknya yang bergambar anime. Seorang cewek mengedok meja keras sekali di meja Ken. Ia adalah kakak kelas namanya Naomi, Fellisa dan Renna. Mereka adalah geng Be cute yang centil-centil dan tidak punya sopan-santun sama sekali. Mereka sangat iri dengan grup Princess karena mereka lebih  terkenal dari geng mereka.
“Apaa apaan ini, gue ngak mau cari ribut pagi-pagi gini,”kata Ken sambil berdiri dari kursinya sambil membalas mengedok meja lebih keras.
“Heh, the Princess yang sok cool and beuty jangan cari-cari masalah lo. Seharurnya kalian sadar band kalian tu ngak ada bagus-bagusnya, suara pas-pasan then musik acak-acakan. Ck..ck. kasihan.” Dengan muka sombongnya yang gak cantik-cantik amat (Welkkkk).
Mereka terdiam sesaat.
“Denger baik-baik, kita ngak punya masalah sama lo, lo aja yang cari gara-gara,” kemarahan Ken tak bisa ditahan hingga ia mau memukul muka si Naomi pengecut itu.
“Sudahh cukup, emang pagi-pagi ngak ada kerjaan selain ribut-ribut,” Sandra menghentikan tangan Ken yang hampir menghajar Naomi. Sandra juga merangkap menjadi ketua kelas di kelasnya, sebagai ketua kelas ia harus bisa menjaga keamanan kelasnya.
Mereka pun terdiam mendengar teriakan Sandra.
Ketenangan itu berakhir saat Naomi bicara,”Denger lo Ken yang sok cool dan lo Sandra jangan sok cantik di depan cowok-cowok terutama Gittar karena dia gebetan gue.
Sandra memang deket dengan Gittar, ya karena GIttar adalah ketua Osis. Memang sih sejak lama Naomi memang suka dengan Gittar, Naomi mengejar terus, tapi ngak pernah jadi pacarnya.
 Ya, kelas berjalan biasa setelah geng Be cute keluar dari kelas itu, Bel pun berbunyi kelaspun dimulai, jam pertama adalah fisika bu Betty, ini pelajaran paling membosankan dari pelajaran lain menurut Ken. Ken memang tidak suka sama pelajaran ini karena bikin ngantuk. Ken memang selalu di hukum oleh bu Betty karena sering sekali tiduur dikelas, tapi ia tidak pernah masuk kantor kepsek, bukan karena ia anak orang kaya tapi nilai fisikanya selalu tinggi ya walau di bawah Hemma J.

Next part 2  <3

By Desintya Sari Norega 
 Terimakasih telah meluangkan waktu  untuk membaca sepenggal Novel milikku pada saat masih SMP. =]

0 komentar:

Posting Komentar

berkunjung juga yuk!

LATEST POSTS